Senin, 24 Februari 2020

Yuk Membuat Sabun Cair Lerak



Assalamualaikum,

Halo semuanya, apa kabar setelah menikmati akhir pekan kemarin? Semoga kembali semangat melanjutkan aktivitas, selamat datang Senin ceria. Saatnya mencuci hehe. Ada yang pernah menggunakan sabun dari lerak?

Ceritanya saat Februari 2019 slumuthfamily ke Yogyakarta, sengaja pergi ke pasar Beringharjo untuk memulai project belajar zerowaste dan membeli lerak kiloan. Harga lerak per kilo Rp 25.000,- dan saya memboyong 2 kg dengan masih ada bijinya untuk dibawa ke Lampung. Terus terang saja, di Lampung cari lerak langka.

Wah memang bisa lerak dibuat sabun? Bisa banget teman. Justru lerak itu alami dan ramah lingkungan. Penasaran apa itu lerak?  Berikut info tentang lerak yang saya ambil dari wikipedia.

Tentang di Lerak 

Biji lerak kering
CIU (terutama Sapindus rarak De Candole, dapat pula S. mukorossi) atau dikenal juga sebagai rerek atau lamuran adalah tumbuhan yang dikenal karena kegunaan bijinya yang dipakai sebagai deterjen  tradisional.

Orang bilang bijinya jika direndam di air menimbulkan busa sama seperti busa sabun.  Jujur saja ini pertama kali saya membeli lerak bahkan melihat langsung bijinya. MasyaaAllah ternyata seperti foto itu bentuknya. Bulat berwarna hitam dengan aroma khas mirip asam jawa. Lalu jika dipegang saat tangan basah seperti ada lengketnya.

Selesai berkeliling Pasar Beringharjo, saya lanjut bersilaturahmi ke rumah bulek di Bantul. Pertemuan yang hangat, saya dan bulek ngobrol tentang banyak hal sampai obrolan lerak yang membuat saya penasaran. Bagaimana cara membuat sabun cair lerak?

Bulek pun memberikan penjelasan tentang lerak. Jadi pada dasarnya membuat sabun cair lerak tidak ada patokan khusus kuncinya berani mencoba, telaten, dan praktik saja. Biar lunak lerak sebaiknya direndam dahulu sebelum dibuat sabun cair lerak.

Akhirnya coba-coba, seperti ini stepnya. Semoga mudah dipahami bagi teman-teman yang mau buat juga ya ..saya juga masih minim perlerakan.

Cara membuat sabun lerak ala Linda:

1. Rendam 20 biji lerak dalam baskom dengan air 500 ml selama dua malam
2. Besoknya diremas dan pisahkan daging buahnya dari biji dengan gunting akan  lebih cepat. Beri irisan jeruk nipis untuk arima segar.
3. Lalu rebus 15 daging buah lerak dan airnya ditambah lagi sekitar 1300 ml
4. Rebus dengan api kecil sampai berbusa.
5. Daging buah yang 5 biji masukkan di kantong kain tersendiri.
6. Setelah mendidih dan berbusa, matikan api, dinginkan
7. Saring dan simpan di botol.
8. Lerak siap digunakan.

Lerak yang direndam

Sabun cair lerak siap digunakan

Botol yang saya gunakan juga pemberian teman. Kalau botol di rumah sudah dibuat ecobrick. Nah, jika daging lerak masih berbusa saat diremas, bisa ditambahkan air lagi dan direbus. Tapi warna sabun cair lerak akan lebih cerah dan tidak terlalu pekat. Tapi tetap berbusa.

Berbusa di mesin cuci

Tips agar berbusa saat menggunakan sabun lerak:

1. Isi tabung dengan air
2. Masukkan kantong yang berisi lerak
3. Tuang sabun cair secukupnya
4. Putar mesin sampai berbusa
5. Masukkan cucian dan diamkan dulu sekitar 10 menit
6. Lalu putar mesin cuci, lanjutkan urutan seperti biasa 😍

Selamat mencoba ya..tapi busanya tak sebanyak detergen pabrik ya teman, cucian tetap bersih kok.

Wassalamualaikum

Referensi
Pengalaman pribadi

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Lerak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung. Silahkan komentar yang baik dan sopan, agar saya bisa mengunjungi balik blog anda.

Rumpu Rampe

Rumpu rampe khas NTT Indonesia memang negara yang kaya baik secara geografis atau pun populasi. Terletak di antara dua benua dan dua samuder...

Popular Posts