Selasa, 24 Juli 2018

Mempelajari Kemasan Sambal Botol





Assalamualaikum,

Halo apa kabar teman semua? Semoga selalu dalam keadaan sehat dan penuh kebaikan, aamiin. Jangan lupa untuk selalu bahagia dan tersenyum. Karena dengan senyum, maka energi positif akan memberikan dorongan motivasi yang kuat untuk terus semangat dalam menjalani aktivitas sehari - hari. Dan tak terasa hari ini sudah masuk laporan progres hari ke - 74 di Ruang Berkarya Ibu.

LINDA FOOD pun terus bergerak walau perlahan karena untuk menghasilkan suatu produk yang berkulitas dibutuhkan proses yang tidak instant. Harus cermat penuh perhitungan, dan perencanaan yang matang.

Maka kali ini sengaja LINDA FOOD mengulas tentang pentingnya mempelajari kemasan produk sejenis dari sambal botol kemasan buatan rumahan. Beberapa waktu yang lalu, LINDA FOOD melakukan belanja sambal untuk mencari ide, informasi, mencicipi rasa sambal, sekaligus mempelajari model kemasan produk sambal kemasan.

Maka ada yang isinya sudah kosong, dan ada yang baru. Dari tiga jenis botol ini, berasal dari tiga merek berbeda dan rasa sambal yang berbeda. Yuk lihat apa saja yang bisa dipelajari dari produk yang sudah dibeli ini. Berikut ulasannya.

1. Sambal dengan Merk Bu Rusdan

Sambal ini, mengusung rasa sambal terasi dengan pedas sedang. Kemasan didominasi warna putih dengan tutup berwarna kuning, terdapat gambar sambal yang menggoda. Berat bersih sambal sekitar 150 gram. Lengkap dengan komposisi produk, tanggal kadaluarsa, cara menyimpan, dan label halal.
Warna putih yang mendominasi memudahkan konsumen untuk membaca keterangan produk.

Sambal Terasi Bu Rusdan 

2. Produk sambal Ny Aping

Sambal ini menampilkan sambal peda yang khas. Dengan botol transparan, kemasan pembungkus berwarna krem membuat tulisan mudah dibaca. Tutup botol berwarna kuning tampak serasi dilihat. Berat produk 200 gram dan ada info komposisi produk, tanggal kadaluarsa, dan saran penyimpanan.

Sambal peda Ny Aping


3. Produk sambal Roa Oma

Mengusung rasa sambal khas Manado yang terbuat dari ikan roa asap. Terkenal dengan rasa gurih dan pedas yang menggigit. Botol berwarna bening, tutup merah dan label kertas didominasi warna merah. Seolah menggambarkan rasa yang pedas di lidah. Dilengkapi dengan keterangan komposisi produk, saran penyimpanan, pirt, juga tanggal kadaluarsa.


Sambal Roa Oma, kiri tutup merah

Dari ketiga kemasan tersebut, dapat diambil pelajaran bahwa merk, logo, juga label kemasan menggambarkan pesan yang ingin disampaikan produk kepada konsumen. Produsen berusaha menampilkan gambaran secara visual yang mewakili rasa dari setiap sambal.

Karena tampilan adalah hal yang pertama direkam dalam benak konsumen. Maka menampilkan kemasan yang elegan, simpel, dan unik menjadi sebuah strategi pemasaran agar target konsumen tercapai. Namun, yang lebih utama adalah memberikan informasi tentang komposisi bahan pembuat sambal. Agar konsumen merasa nyaman dan tidak was - was saat mengkonsumsi produk yang dijual.
Dan tulisan juga harus jelas sehingga memudahkan untuk membacanya.

Wah, ternyata dengan membeli sambal, LINDA FOOD juga belajar banyak hal tentang kemasan produk. Semoga makin menambah semangat untuk terus berkarya...Aamiin.
Demikian progres laporan hari ke - 74 di Ruang Berkarya Ibu, semoga bermanfaat.

Wassalamualaikum


#LindaDwihapsari,klp35
#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day74

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung. Silahkan komentar yang baik dan sopan, agar saya bisa mengunjungi balik blog anda.

Rumpu Rampe

Rumpu rampe khas NTT Indonesia memang negara yang kaya baik secara geografis atau pun populasi. Terletak di antara dua benua dan dua samuder...

Popular Posts