Sabtu, 19 Mei 2018

Bawang Merah Si Sedap






Assalamualaikum

Memasuki bulan Ramadhan, perlahan tapi pasti harga kebutuhan merangkak naik. Dari mulai daging, telur, juga ayam. Wah ini biasanya yang lain ikut menyusul tak mau kalah. Fenomena ini seperti siklus yang berulang.
Dan sebagai manajer di rumah, seorang ibu harus peka juga dengan perubahan harga dan cerdas mensikapinya, sehingga tak perlu banyak mengeluh. Membeli bahan baku untuk dapur sesuai kebutuhan dan selalu membuat daftar belanja.

Lalu bagaimana dengan harga bawang merah si bumbu dapur kita? Ini juga ikut merangkak naik dan mencuri perhatian ibu rumah tangga. Jadi bawang merah memang menjadi bumbu andalan yang banyak dicari. Karena membuat bumbu masakan apa saja hampir selalu menggunakan bawang merah. Termasuk sambal, agar sedap rasanya. Yuk cari tahu tentang si bawang merah.

Menurut wikipedia,

Bawang merah merupakan sejenis tanaman yang menjadi bumbu berbagai masakan di dunia berasal dari Iran, Pakistan, dan pegunungan - pegunungan di sebelah utaranya, kemudian dibudidayakan di daerah dingin, sub tropis maupun tropis.

Dengan nama ilmiah Allium cepa, umbi bawang dapat dimakan mentah, untuk bumbu masak, acar, obat tradisional, dan kulitnya dapat digunakan sebagai pewarna dan daunnya untuk sayuran.

Bawang merah mengandung vitamin C, kalium, serat dan asam folat. Sebagai bumbu masak, tentu saja menambah cita rasa. Ada yang digunakan dengan cara dihaluskan, ada juga dengan cara diiris menjadi bawang merah goreng. Untuk penyedap hidangan yang disajikan. Seperti sup, bakso, sambal goreng, rendang, tongseng, sate, dan lainnya.

Bawang merah berbeda aroma dan bentuk dengan bawang Bombay. Jika bawang bombay sering digunakan dimasakan western sedangkan bawang merah lebih banyak digunakan untuk masakan Asia terutama Indonesia.

Harga di bulan Ramadhan berkisar di angka Rp 40.000/ kg, lebih tinggi dibandingkan hari biasa dengan harga di kisaran Rp 30.000 - Rp 35.000,-. Terus terang saja bawang merah menjadi komponen bahan baku penting untuk rencana proyek yang ingin saya buat. Maka mencari dan menemukan harga terbaik sangatlah diperlukan.

Bawang merah yang saya pilih adalah bawang merah Brebes, dengan aroma yang lebih tajam, berwarna merah dengan umbi bernas dan kulit luar kering. Karena jika mendapati bawang merah dengan kulit luar basah, itu tak memiliki daya simpan lama, alias cepat busuk yang otomatis menurunkan kualitas bahan baku.

Mencari di pasar tradisional yang besar, menjadi pilihan yang bijak untuk menekan biaya produksi. Jika perlu mencari supplier khusus untuk menjaga kontinyuitas ketersediaan dan kestabilan harga bawang merah. Wah tantangan yang makin luar biasa, siap menjelajah mencari bawang merah terbaik.

Wassalamualaikum

Sumber : www.wikipedia.id

#Linda Dwihapsari, kelompok 35
#RuangBerkaryaIbu
#IbuProfesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day8

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung. Silahkan komentar yang baik dan sopan, agar saya bisa mengunjungi balik blog anda.

Rumpu Rampe

Rumpu rampe khas NTT Indonesia memang negara yang kaya baik secara geografis atau pun populasi. Terletak di antara dua benua dan dua samuder...

Popular Posts