Kamis, 08 Maret 2018

Pohon Literasi Slumuth Family





Assalamualaikum

Apa kabar kamis yang manis? Ceria suasana, dan langit biru mempesona. Hemm udara terasa hangat, semangat dalam menjalani aktivitas. Hari ini di Slumuth Family terus asyik merimbunkan pohon literasi.


Memasuki hari kedelapan di game level 5, kelas bunda sayang. Semua bunda pembelajar diminta untuk menstimulasi minat baca, mendorong rasa suka membaca. Karena membaca merupakan gerbang pengetahuan. Dan hari ini saya membaca buku kesukaan saya yaitu genre non fiksi berupa buku resep. Waa asyik.

Paksu, seperti biasa selalu mendukung saat saya menceritakan isi buku yang saya baca. Buku ini berjudul Masakan Serba Lele yang ditulis oleh Siti Fatimah dan diterbitkan oleh Kriya Pustaka.



Membaca awal judulnya tentang lele begitu menarik. Ya..siapa yang tak tahu nama ikan yang satu ini. Dari anak kecil sampai orangtua banyak yang suka olahan lele. Hidup di air tawar, dengan harga terjangkau dan memiliki rasa gurih,  lele menjadi pilihan para ibu untuk memenuhi salah satu sumber protein hewani selain telur bagi keluarga.

Paksu juga suka lele, saya juga. Digoreng garing dengan tambahan sambal terasi dan lalap, terus ada sayur asem. Emm yummy....Stop dulu membayangkan makanan. Ayo dilanjut bacanya.

Ikan lele memiliki nilai ekonomi tinggi dan masa panen tidak lama. Lele memiliki tipe duri yang menyatu, jadi memudahkan saat menyantapnya. Tak perlu banyak repot. Berbeda dengan ikan mas yang durinya menyebar dan lebih banyak.

Yang membuat saya mendapat tambahan ilmu, ternyata banyak ragam masakan yang bisa dibuat dari lele. Hihi tahunya mah kalau lele ya dibuat pecel lele atau mangut lele.

Paksu bertanya '' memang lele bisa dimasak dengan variasi apa saja?''

Nah, pas dong momentnya dengan yang ingin saya baca.
Saya jawab '' macam - macam , Yah. Ibu lanjut ya ceritakan isi buku ini.''

Saya pun lanjut membaca dengan perlahan isi buku yang ada di tangan saya. Ternyata lele juga bisa dibuat bola - bola lele, nugget lele, abon lele, bakwan lele, kroket lele, botok lele.  Waa saya dan paksu berpandangan dan langsung berbinar. AHA...kapan - kapan bisa dipraktikkan nih.




Dan yang membuat segar adalah foto - foto masakannya aduhai, hidup sekali. Maka tak heran saat melihat bisa tergiur dan upss awas jaga kondisi agar tetap cantik alias tidak ences hehe.

Mbk Siti Fatimah juga memberikan tentang tip menangani lele dan menyimpan lele dalam bentuk olahan agar tetap awet dan higenis. Jadi ingin belanja lele untuk besok .

Nah..begitulah serunya kalau buku yang dibaca tentang buku resep, makin membuat saya percaya diri dengan pilihan saya yang mencintai dunia memasak. Menambah jam terbang dan bermanfaat untuk dipraktikkan. Tambah terus koleksi bukunya.

Demikian tadi cerita keseruan membaca di Slumuth Family. Ayo gerakkan hati, segarkan mata, dan beri nutrisi untuk otak kita dengan bacaan sehat dan bermuatan positif. Semoga bermanfaat ya. Sampai jumpa.

Wassalamualaikum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung. Silahkan komentar yang baik dan sopan, agar saya bisa mengunjungi balik blog anda.

Rumpu Rampe

Rumpu rampe khas NTT Indonesia memang negara yang kaya baik secara geografis atau pun populasi. Terletak di antara dua benua dan dua samuder...

Popular Posts