Catatan Perjalanan
Assalamuakaikum,
Hai teman-teman, apa kabarnya? Semoga selalu sehat dan ceria aamiin. Oh iya, kali ini saya ingin berbagi cerita saat perjalanan menuju kota kelahiran suami,Yogyakarta.
Dalam rangka menengok nenek yang sudah sepuh, jadi kami membeli tiket untuk Sabtu, 14 Oktober 2017. Penerbangan Lampung - Yogyakarta pukul 15. 35 tertunda sekitar 30 menit. Berdua naik Pesawat, Maskapai Sriwijaya Air Rp 580.000,- per orang. Alhamdulillah sekarang lebih mudah untuk transportasi udara.
Nah, selama masuk Bandara Radin Intan, saya mengamati bahwa banyak sekali penumpang yang sibuk mengisi waktu menunggu. Berfoto, main game, bermedsos, maupun tiduran. Saya dan suami menuliskan rencana dan tempat-tempat yang bisa dikunjungi untuk menambah pengetahuan.
Saat sedang asyik, datanglah seorang bapak yang mengajak suami berbincang. Pesawat menuju Jakarta yang ditumpanginya juga terlambat datang karena faktor cuaca. . Sembari menunggu saling ngobrol membicarakan tentang dunia pendidikan, sumber daya alam, sampai perkembangan ekonomi. Suami dapat kenalan baru.
Tak lama kemudian, ada pengumuman bahwa pesawat menuju Yogyakarta sudah siap. Maka kami berdua pun bersiap, dan mengucapkan salam kepada kenalan baru kami. Seorang bapak, yang lupa menyebutkan nama saking asyiknya cerita.
Perjalanan lancar, di dalam pesawat pun paksu dapat kenalan seorang mahasiswa yang sedang liburan ke Lampung. Seperti biasanya berdua saling bercakap, mulai tanya pekerjaan, jurusan, tinggal di mana, ke Lampung kemana saja. Mahasiswa itu bercerita saat ke Lampung tak sempat mengunjungi pantai - pantai di Indonesia. Obrolan makin asyik sampai pesawat landing. Dan kami pun berpisah tujuan.
Alhamdulillah, tiba di Bandara Adi Sucipto, suasana sudah malam, sambil menunggu jemputan, saya mengabadikan moment di dekat patung besar pintu kedatangan. Wow tinggi sekali patungnya.
Tak lama kemudian jemputan datang dan kami pun langsung pulang. Kurang lebih satu minggu di Yogyakarta, sambil bersilaturahim dan mengunjungi tempat - tempat unik di Yogyakarta. Berikut agenda yang ingin dikunjungi :
1. Rumah produksi Dowa
2. Rumah kerajinan tenun lurik Kurnia
3. Oemah Bakpia
4. Malioboro
5. Cokelat Monggo
6. Home Industri Mazaraat Chees
7. Pasar Milas Organik
8. Acara Paksu di Uny
Rasanya tak cukup dan ingin nambah hehe..tapi cuti paksu sudah habis, tugas negara sudah menanti. Ikuti keseruan saya mengunjungi tempat - tempat tersebut di blog ini.
Perjalan pulang pun kami menggunakan Pesawat Sriwijaya Air. Yang heboh, adalah barang bawaan makin banyak waaaa. Harus ditimbang, jangan sampai melebihi bagasi. Beruntungnya berdua dapat jatah 40 kg. Barang masuk 38, 5 kg hefff hampir saja hehe...
Yang ditenteng hanya dua tas kecil berisi bandeng dan bakpia. Seru rasanya perjalanan kali ini. Semoga kapan - kapan bisa mengeksplore bagian lain.
Perjalanan lancar sampai tiba di Bumi Ruwa Jurai..
Lampung Sai Wawai...
Demikian catatan perjalanan yang saya bagikan, semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung. Silahkan komentar yang baik dan sopan, agar saya bisa mengunjungi balik blog anda.