Assalamualaikum,
Halo teman berjumpa lagi dengan saya di Slumuth Family. Alhamdulillah hari ini diguyur hujan, jadi udara tak panas lagi adem rasanya. Apalagi menjelang malam enaknya minum yang hangat.
Tak terasa Kamis ini tanggal 7 Desember 2017, mulai masuk hari kedelapan di tantangan 10 hari. Game level 2, melatih kemandirian pasangan. Agendanya membuat minum sendiri. Lha itu kan mudah sekali. Eiit tunggu dulu ya, ini minuman bukan sembarangan, tapi minuman tradisional dan berempah. Namanya Wedang Uwuh.
Wedang Uwuh minuman khas Yogyakarta yang bahannya terdiri dari gula batu, daun cengkih, daun sirih, jahe, dan kulit batang secang. Nah minuman ini akan berwarna merah dari secang. Emm ga sabar rasanya menikmati secangkir wedang uwuh hangat.
![]() |
Bahan untuk wedang uwuh |
Maka pagi tadi sudah diputuskan jika membuat Wedang Uwuhnya sore hari saja setelah magrib. Jadi sambil bersantai sambil medang. Wah makin tak sabar menunggu datangnya sore nih hehe..
Dan sesuai dengan rencana juga cuaca hari ini. Maka paksu selepas magrib bersemangat sekali membuat wedang uwuh. Pertama semua bahan dicuci bersih. Jahe dimemarkan. Kemudian paksu menyiapkan 2 gelas air dan panci kecil.
Setelah itu, semua bahan dimasukkan dan direbus selama 5 menit. Kemudian api dimatikan.
![]() |
Proses Merebus bahan |
Tampak air yang direbus bersama rempah berubah berwarna merah alami dari serutan batang secang. Emm aromanya mengandung jahe dan cengkih. Sepertinya segar hangat nih.
![]() |
Wedang Uwuh |
Tak lama kemudian, wedang uwuh siap disajikan. Tampak menggoda saat dituang di toples jar kecil. Aromanya menyeruak ke indera pencium dan merangsang otak untuk segera memerintahkan tangan mengambil dan menikmati sensasi rempahnya. Hangat terasa di tenggorokan dan segar. Sambil ngobrol bersama paksu minum wedang uwuh, makin menghangatkan suasana dan mendekatkan hati.
Alhamdulillah, tantangan hari ini berhasil dilalui dengan baik. Bangga dan senang karena paksu dengan penuh antusias selalu senang melakukan tantangannya.
Memang benar, dalam melakukan aktivitas apapun kuncinya adalah saling berkomunikasi produktif. Sehingga sampai hari kedelapan ini tantangan melatih kemandirian pasangan berjalan dengan lancar.
Tak lupa juga saya memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih karena sudah melakukan tantangan hari ini. Terus semangat melatih kemandirian dengan gembira. Demikian catatan hari ini di Slumuth Family, semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung. Silahkan komentar yang baik dan sopan, agar saya bisa mengunjungi balik blog anda.